Pengetahuan Siswi terhadap Kejadian Anemia dengan Asupan Zat Besi (Fe), Vitamin C di SMP Negeri 5 Makassar Tahun 2024

Penulis

  • Westy Tenriawi Politeknik Indonesia
  • Ary Herlina Kurniati HM Politeknik Indonesia

Kata Kunci:

Anemia, Remaja Putri, Zat Besi, Vitamin C, Pengetahuan Siswi

Abstrak

Anemia merupakan masalah kesehatan yang sering terjadi pada remaja putri, termasuk di SMP Negeri 5 Makassar . Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara asupan zat besi, vitamin C, dan pengetahuan siswi dengan kejadian anemia pada remaja putri di SMP Negeri 5 Makassar.
Metode penelitian yang digunakan adalah studi analisis dengan desain cross-sectional. Sampel penelitian diambil menggunakan proportional random sampling dengan jumlah 65 siswi. Data dikumpulkan melalui pengukuran asupan zat besi dan vitamin C menggunakan wawancara form Semi Quantitative Food Frequency Questionnaires (SQFFQ), serta pengetahuan siswi menggunakan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan tidak adanya hubungan antara asupan zat besi (p=1,000), vitamin C (p=0,333) dan pengetahuan siswi (p=1,000 dengan kejadian anemia pada remaja putri.
Rekomendasi dari penelitian ini adalah perlunya peningkatan pemahaman tentang pentingnya asupan zat besi dan vitamin C serta pengetahuan tentang anemia pada remaja putri melalui penyuluhan dan edukasi yang lebih intensif di lingkungan sekolah. Diharapkan hasil penelitian ini dapat menjadi dasar untuk pengembangan program intervensi yang lebih efektif dalam mengatasi masalah anemia pada remaja putri serta mengidentifikasi faktor-faktor lain yang mungkin berkontribusi terhadap kejadian anemia pada remaja putri, seperti pola makan, aktivitas fisik, faktor genetik dan faktor inhibitor pada zat besi.
Keterbatasan penelitian seperti kesulitan mengambil darah pada siswi yang kegemukan atau yang tidak dapat menemukan vena di tangan, siswi yang pingsan sebelum proses pengambilan darah dan siswi yang memilih untuk mengundurkan diri dari penelitian.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Agustia, J., Margareth, W., & Marbun, R. M. (2024). Hubungan Siklus Menstruasi, Konsumsi Tablet Tambah Darah (Ttd) Dan Asupan Vitamin C Dengan Status Anemia Pada Siswi Sman 27 Jakarta. Jurnal Kesehatan Masyarakat Dan Ilmu Gizi, 2(1), 44–63. Https://Doi.Org/10.57213/Antigen.V2i1.163

Almatsier, S. (2010). Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta?: Pt Gramedia Pustaka Utama.

Astuti, D., & Kulsum, U. (2021). Pola Menstruasi Dengan Terjadinya Anemia Pada Remaja Putri. Jurnal Ilmu Keperawatan Dan Kebidanan, 11(2). Https://Doi.Org/10.26751/Jikk.V12i1.920

Budiana, T. A., & Juariah, L. (2020). Hubungan Tingkat Kecukupan Protein, Fe Dan Diare Dengan Kejadian Anemia Pada Anak Sekolah Dasar Di Mi Pui Kota Cimahi. Jurnal Kesehatan Kartika, 15(1). Https://Doi.Org/10.26874/Jkkes.V15i1.122

Camaschella, C. (2019). “Iron Deficiency.” Blood.

Dieniyah, P., Sari, M. M., & Avianti, I. (2019). Hubungan Tingkat Pengetahuan Tentang Anemia Dengan Kejadian Anemia Pada Remaja Putri Di Smk Analisis Kimia Nusa Bangsa Kota Bogor Tahun 2018. Promotor, 2(2), 151–158. Https://Doi.Org/10.32832/Pro.V2i2.1801

Fitriana, F., & Dwi Pramardika, D. (2019). Evaluasi Program Tablet Tambah Darah Pada Remaja Putri. Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (Mppki), 2(3), 200–207. Https://Doi.Org/10.56338/Mppki.V2i3.807

Garcia-Casal, M. N., Pena-Rosas, J. P., De-Regil, L. M., Gwirtz, J. A., & Pasricha, S.-R. (2018). Fortification Of Maize Flour With Iron For Controlling Anemia And Iron Deficiency In Populations. Cochrane Database Of Systematic Reviews, 12. Https://Doi.Org/10.1002/14651858.Cd010187.Pub2.Www.Cochranelibrary.Com

Kemenkes. (2016). Pedoman Pencegahan Dan Penanggulangan Anemia.

Kemenkes. (2018). Laporan Riskesdas 2018 Nasional.Pdf. In Lembaga Penerbit Balitbangkes (P. Hal 156).

Kusnadi, F. N. (2021). Hubungan Tingkat Pengetahuan Tentang Anemia Dengan Kejadian Anemia Pada Remaja Putri. Jurnal Medika Hutama, 03(01).

Lestari, I. P., Lipoeto, N. I., & Almurdi, A. (2017). Hubungan Konsumsi Zat Besi Dengan Kejadian Anemia Pada Murid Smp Negeri 27 Padang. Jurnal Kesehatan Andalas, 6(3). Https://Doi.Org/10.25077/Jka.V6i3.730

Lewa, A. F. (2016). Hubungan Asupan Protein, Zat Besi Dan Vitamin C Dengan Kejadian Anemia Pada Remaja Putri Di Man 2 Model Palu. Publikasi Kesehatan Masyarakat Indonesia, 3(1), 26–31.

Rahayu, A., Yulidasari, F., Putri, A. O., & Anggraini, L. (2019). Metode Orkes-Ku (Raport Kesehatanku) Dalam Mengidentifikasi Potensi Kejadian Anemia Gizi Pada Remaja Putri. In Cv Mine.

Suryani, D., Hafiani, R., & Junita, R. (2017). Analisis Pola Makan Dan Anemia Gizi Besi Pada Remaja Putri Kota Bengkulu. Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas, 10(1), 11–18. Https://Doi.Org/10.24893/Jkma.V10i1.157

Diterbitkan

2024-06-29

Cara Mengutip

Tenriawi, W. ., & Kurniati HM, A. H. (2024). Pengetahuan Siswi terhadap Kejadian Anemia dengan Asupan Zat Besi (Fe), Vitamin C di SMP Negeri 5 Makassar Tahun 2024. Jurnal Penelitian Multidisiplin Ilmu, 3(1), 2503–2510. Diambil dari https://melatijournal.com/index.php/Metta/article/view/567

Terbitan

Bagian

Artikel

Artikel Serupa

1 2 3 4 5 > >> 

Anda juga bisa Mulai pencarian similarity tingkat lanjut untuk artikel ini.