Manajemen Pendidikan Diniyah Formal Berbasis Pondok Pesantren dalam Meningkatkan Kompetensi Santri Pondok Pesantren Minhaajurrasyiddin Jakarta Timur

Abstrak

Latar belakang masalah penelitian ini adanya kekhawatiran atas langkanya kader ulama (mutafaqqih fiddin) akibat rendahnya minat peserta didik untuk masuk pesantren. Hal ini disebabkan persepsi masyarakat terhadap pendidikan di pesantren tidak dapat melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Problematika tersebut direspons oleh Kementerian Agama RI dengan membuka Pendidikan Diniyah Formal (PDF) di pondok pesantren sebagai langkah konstruktif dalam dunia pendidikan.

Tujuan penelitian ini mendeskripsikan upaya manajemen PDF Minhajurrosyidin membentuk kader ulama yang profesional religius sesuai tuntutan perkembangan zaman dengan meningkatkan kompetensi santri melalui pendekatan model Century skills yang merupakan keterampilan yang harus dimiliki dalam persaingan abad ke-21 mencakup metakognitif skills, competitiveness skills, life and career skills, learning and innovation skills, dan information, media, and technology skills.

Metode  penelitian ini menggunakan kualitatif deskriptif dengan langkah-langkah pengumpulan data melalui observasi, wawancara, serta dokumentasi. Analisa data menerapkan Triangulasi data penelitian lapangan yang natural sehingga hasilnya dapat dipercaya.

Hasil penelitian ini yaitu manajemen PDF menerapkan pola kepamongan sebagai hotline antara santri dengan seluruh pihak. Pola kepamongan juga sebagai pengawas kegiatan santri di sekolah maupun di pondok pesantren. Manajemen PDF efektif menggunakan pendekatan saintifik yang mengacu pada ranah kompetensi kognitif, afektif, dan keterampilan. Hal tersebut meningkatkan minat peserta didik untuk masuk pesantren karena telah terbukti bahwa lulusan PDF Minhaajurrasyiddin Jakarta Timur  mendapatkan legalitas untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan formal.