PRAKTIK JUAL BELI PADI DENGAN SISTEM TEBAS DAN IJON MELALUI PERANTARA DALAM PERSPEKTIF HUKUM POSITIF DAN HUKUM ISLAM

Studi Kasus di Wilayah Desa Mekarjaya Kecamatan Gantar Kabupaten Indramayu

Penulis

  • Hendra Gunawan Institut Agama Islam Az-Zaytun Indonesia (IAI AL-AZIS) Indramayu
  • Ahmad Asrof Fitri Institut Agama Islam Az-Zaytun Indonesia (IAI AL-AZIS) Indramayu

DOI:

https://doi.org/10.59004/metta.v1i3.177

Kata Kunci:

Tebas, Ijon, Jual Beli Padi

Abstrak

Penelitian ini di latar belakangi dari kegiatan jual beli yang dilakukan oleh sebagian besar petani padi yang ada di Desa Mekarjaya Kecamatan Gantar Kabupaten Indramayu, bahwa terdapat transaksi jual beli tebasan dan ijon pada komoditas padi, dimana dalam praktiknya transaksi dilakukan pada padi yang belum tampak kematangannya sehingga pemetikan dilakukan hingga menunggu masa panen tiba atau sering kita kenal dengan sistem ijon. Hal lain dalam proses transaksi ini bahwa setiap transaksi harus melalui perantara wilayah, yang mana perantara ini adalah seorang yang akan menjembatani antara pihak penebas, penjual dan pembeli dengan pihak petani padi yang khusus di wilayah Desa Mekarjaya Kecamatan Gantar Kabupaten Indramayu. Transaksi besaran upah biasanya dilakukan secara kesepakatan dan sukarela kedua belah pihak. Tujuan dari skripsi ini adalah untuk mengetahui pandangan hukum positif dan hukum Islam terhadap praktik jual beli padi yang dilakukan masyarakat Desa Mekarjaya. Metode penelitian yang digunakan peneliti adalah pendekatan kualitatif dan jenis penelitian studi kasus lapangan (field research). Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini berupa pengamatan, wawancara, dan melakukan studi pada situasi yang alami. Sedangkan teknik analisa data menggunakan reduksi data (data reduction), penyajian data (data display), dan penarikan kesimpulan. Dari penelitian yang telah dilakukan penulis diperoleh hasil sebagai berikut: bahwa transaksi jual beli tebasan dan ijon pada padi melalui perantara yang terjadi di Desa Mekarjaya Kecamatan Gantar Kabupaten Indramayu tidak sah menurut ketentuan hukum Islam dan Hukum Positif  karena transaksi jual belinya melalui jasa perantara dengan adanya kemanfaatan yang sudah terdapat nilai harganya, akan tetapi pada bentuk, ukuran, dan sifatnya masih belum terlihat jelas dan sempurna pada obyek yang diperjualbelikan. Akan tetapi dari segi perolehan upah yang didapat dari seorang makelar/perantara dalam menjualkan barang tebasan (padi) sudah sesuai dengan ketentuan hukum Islam yaitu upah yang didapat makelar dari pembeli/penebas juga berhak diterima sebagai ucapan rasa terima kasih karena telah ditunjukkan dan diberikan barang tebasan/dagangan yang nantinya akan dijual kembali untuk mendapatkan keuntungan atas dasar suka rela.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Abu Bakar Al-Husaini, I. (1997). Kiayatul Akhyar Jiid II. (S. A. Musthafa., Penerj.) Surabaya: Pt, Offiset.

Al Jaziri, A. (2016). Fiqih Empat Madzhab J. Asy Syifa. Semarang: PT ustaka Al Kautsar.

Al Muslih, A., & as-Shawi, S. (2001). Fiqih Ekonomi Keuangan Islam. Jakarta: Darul Haq.

al-Hushaini, T. (1997). Kifayatul Akhyar. Surabaya: Pt. Bina Ilmu Offiset.

al-Muslih, A., & as-Shawi, S. (2001). Fiqh Ekonomi Keuangan Islam. Jakarta: Darul Haq.

Arikunto, S. (1993). Prosedur Penulisan Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Ar-Ramli, S. M. (1404). Nihayah al-Muhtaj ila Syarh al-MinhhajJuz 3. Beirut: Dar al-Fikr.

As-as'adi, A. (2008). Fiqh Jual Beli. Jakarta: Senayan Publising.

At-Tirmidzi. (1426). Sunan At-Tirmidzi, Juz 3, Nomor hadis 1209, CD Room, (Vol. Seri 4). (A.-I. An-Nafi, Penyunt.) Maktabah Kutub Al-Mutun.

Azwar, S. (1999). Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Badan Pusat Statistik Kabupaten Indramayu. (2018). Kecamatan Gantar Dalam Angka 2018. Indramayu: Badan Pusat Statistik Kabupaten Indramayu Tahun 2018.

Bakri, N. (1994). Prblematika Pelaksanaan Fiqh Islam. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Basyir, A. A. (1993). Asas-asas Hukum Amuamalh, Hukum Perdata Islam. Yogyakarta: UII Pres.

Bohdan, R., & Taylor. (1992). Pengantar Metodologi Penelitian Kualitatif: Suatu Pendekatan Fenologis Terhadap Ilmu-Ilmu Sosial, Alih bahsa Arief Furchan. Surabaja: Usaha Offset Printing.

Departemen Pendidikan Nasional. (2007). Kamus Besar Basa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Djamil, F. (2012). Penerapan Hukum Perjanjian dalam Transaksi Lembaga Keuangan Syariah. Jakarta: Sinar Grafika.

Djamil, R. A. (2002). HUkum Islam. Bandung: Mandar Maju.

Djuwaini, D. (2010). Pengantar Fiqh Muamalah. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Fikri, A., & Al-Halabiy, M. A.-B. (1357). Al-Amuamalh Al-Maddiyah wa Al-adabiyah. Mesir: Dar Al-Fikr.

Ghazaly, A. (2012). Fiqh Muamalah. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Haroen, N. (2000). Fiqh Mu'amalaj. Jakarta: Gaya Media Pratama.

Hasan, M. A. (2003). Berbagai Macam Transakasi dalam Islam. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Hasanah, H. (2017). Teknik-Teknik Observasi. Jurnal UIN walisongo Semarang, 22-46.

Hidayat, E. (2015). Fiqih Jual beli. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Indonesia, B. U. (2015). Undan - Undang Dasar Repoblik Indonesia Pasal 1 Ayat 3 Tahun 1945.

Indonesia, K. B. (2005). Jakarta: Balai Pustaka.

Jabir El-Jazairi, A. (1991). Pola Hidup Muslim (Minhajul Muslim) Mu'amalah. Bandung: Remaja Rosdakarya Offset.

Karim, A. A. (2010). Analisis Fiqh dan Keuangan. Jakarta: Rajagrafindo.

Kasdullah. (2019). Wawancara Tokoh Tani.

Maghfiroh, S. (2008). Tinjauan Hukum Islam Terhadap Jual Buah Secara Borongan (Studi Kasus di Pasar Induk Giwangan Yogyakarta). Skripsi.

Mardalis. (1999). Metode Penelitian: Suatu Pendekatan Proposal, Cet 1. Jakarta: Bumi Aksara.

Mas'adi, G. A. (2002). Fiqih Muamalah Kontekstual. Jakarta: Rajawali Pers.

maulidi. (2016, Februari 19). Pengertian Data Primer dan Sekunder. Diambil kembali dari https://www.kanalinfo.web.id: https://www.kanalinfo.web.id/2016/10/pengertian-data-primer-dan-data-sekunder.html?m=1

Morissan. (2015). Metode Penelitian Survey. Jakarta: PT Fajar Inter Pratama Mandiri.

Muhammad. (2000). Sistem dan Prosedur Operasional Bank Islam. Yogyakarta: UII Press.

Muhammad bin Isma'il Al-Kahlani. (1960). Subul As-Salam. Mesir: Maktabah Musththafa Al-Babiy Al-Halabiy. cet IV.

Mulyana, D. (2008). Metode Penelitian Kualitatif Paradigma Baru Ilmu Komunikasi dan Ilmu Sosial Lainnya, Bandung: Remaja Rosdakarya.

Mulyaninggsih, D. W. (2011). "Analisis Hukum Islam Terhadap Praktik Ganti Rugi Jual Beli Tebasan (studi Kasus Ganti Rugi Pada Jual Beli Padi Tebasan di Desa Brangsong Kec. Brangsong Kab Kendal)". Semarang: IAIN Walisongo.

Nasution. (2002). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Tarsito.

Pasaribu, C., & Lubis, S. K. (1994). Hukum Perjanjian dalam Islam. Jakarta: Sinar Grafika.

Qardhawi, Y. (1997). Norma dan Etika Ekonomi Islam. (Z. Arifin, Penyunt.) Jakarta: Gema Insani.

Rahardjo, S. (2000). Ilmu hukum. Bandung: PT Citra Adiya Bakti.

Rahmawati, A. (2014). Tinjauan hukum Islam terhadap Praktik Jual Beli Tebasan (Petai, Duku, dan Durian) Melalui Perantara (studi Kasus di Desa Kemiri Kecamatan Sigaluh Kabupaten Banjarnegara). Skripsi, 1-10.

Rasjid, S. (2013). Fiqh Islam. Bandung: Sinar Baru Algesindo.

Ruslan, R. (2003). Metode Penelitian (Publik Relation dan Komunikasi),. Jakarta: Rajagrafindo Persada.

Sabiq, S. (1981). Fiqh As-Sunnah Cet III. Beirut: Dar Al-Fikr.

Santoso, D., & Hakim, L. (2017, Februari 25). JUAL BELI IJON DALAM PERSEKTIF HUKUM ISLAM. Diambil kembali dari www.e-jurnal.com: https://www.e-jurnal.com/2017/02/jual-beli-ijon-dalam-persektif-hukum.html

Soemitra, A. (2019). Hukum Ekonomi Syariah dan Fiqh Muamalah di Lembaga Keuangan dan Bisnis Kontemporer. Jakarta: Prenadamedia Grup.

Sugiono. (2013). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.

Suhendi, H. (2002). Fiqh Muamalah. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Tardi. (2019). Pelantara Panen Padi.

Umam, K. (2000). Ushul Fiqh I. Bandung: Pustaka Setia.

Ya'qub, H. (1992). Kode Etik Dagang Menurut Islam (Pola Pembinaan dalam Hidup Berekonomi). Bandung: Diponegoro.

Yayasan Penerjemah Al Quran. (2001). Al Quran Al Karim. Kudus: Menara Kudus.

Zuhaili, W. (1989). Al-Fiqh Al-Islamy wa Adilatuh, Juz 4. Damaskus: Dar AlFikr.

Unduhan

Diterbitkan

2022-10-01

Cara Mengutip

Gunawan, H., & Asrof Fitri, A. (2022). PRAKTIK JUAL BELI PADI DENGAN SISTEM TEBAS DAN IJON MELALUI PERANTARA DALAM PERSPEKTIF HUKUM POSITIF DAN HUKUM ISLAM: Studi Kasus di Wilayah Desa Mekarjaya Kecamatan Gantar Kabupaten Indramayu. Jurnal Penelitian Multidisiplin Ilmu, 1(3), 463–474. https://doi.org/10.59004/metta.v1i3.177

Terbitan

Bagian

Artikel

Artikel Serupa

1 2 3 > >> 

Anda juga bisa Mulai pencarian similarity tingkat lanjut untuk artikel ini.