AKAD KERJASAMA MERTELU PADA BIDANG PERTANIAN DI BLOK BALIR II DITINJAU DARI HUKUM ISLAM

Penulis

  • Rizqi Arifan Zulianto Institut Agama Islam Az-Zaytun Indonesia (IAI AL-AZIS) Indramayu
  • Irvan Iswandi Institut Agama Islam Az-Zaytun Indonesia (IAI AL-AZIS) Indramayu

DOI:

https://doi.org/10.59004/metta.v1i3.202

Kata Kunci:

Mertelu, Hukum Islam, Indramayu

Abstrak

Skripsi ini membahas bagaimana pelaksanaan Akad Kerjasama Mertelu Pada Bidang Pertanian di Blok Balir II Ditinjau Dari Hukum Islam.  Praktik kerjasama pertanian mertelu sudah lama dilakukan oleh masyarakat. Mertelu merupakan suatu kerjasama dibidang pertanian yang mana salah satu pihak berperan sebagai pengelola lahan dan satu pihak lainnya berperang sebagai pemilik lahan. Kerjasama ini terjadi dikarenakan salah satu pihak memiliki daya dalam mengelola lahan namun tidak memiliki lahan, sedangkan pihak pemilik lahan memiliki lahan namun tidak memiliki daya dalam mengelola lahan tersebut. Adapun fokus penelitian dalam skripsi ini adalah bagaimana pelaksanaan serta bagaimana tinjauan Hukum Islam tantang pelaksanaan akad kerjasama pertanian mertelu yang dilakukan di Blok Balir II, Desa Mekarjaya, Kecamatan Gantar, Kabupaten Indramayu?. Skripsi ini menggunakan metode pelenitian kualitatif dengan pendekatan field research. Sumber data dalam penelitian ini ada dua yaitu sumber data primer hasil dari wawancara dengan para petani dan warga yang pernah melaksanakan kerjamasama ini maupun yang mengetahui secara persis kerjasama ini. Sedangkan sumber data sekunder pada skripsi ini berasal dari dokumen-dokumen, buku-buku, dan catatan dan sebagainya. penganalisaaan data dengan mengunakan pendekatan Kualitatif. Bedasarkan hasil penelitian, diperoleh kesimpulan bahwa dalam praktik Kerjasama mertelu pada bidang pertanian yang dilakukan masyarakat Blok Balir II, Desa Mekarjaya, Kecamatan Gantar, Kabupaten Indramayu belum sesuai dengan ketentuan hukum Islam. Hal itu dikarenakan tidak adanya satu syarat yang fundamental dalam Islam, yaitu pencatatan atas segala kegiatan yang tidak bersifat tunai.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Abdulahanaa. (2014). Kaedah-Kaedah Keabsahan Multi Akad (Hybrid Contract) . Watampone: Pustaka Nurul Ilmi.

Admin. (2012, Januari 4). Definisi Metode Deskriptif. Dipetik April 24, 2018, dari idtesis.com: https://www.idtesis.com/metode-deskriptif/

Al-Fatah, R. (2017, Oktober 13). Islam adalah Peraturan yang Mencakup Semua Aspek Kehidupan. Dipetik April 2019, 23, dari www.islamkafah.com: https://www.islamkafah.com/islam-adalah-peraturan-yang-mencakup-semua-aspek-kehidupan/

Aryanti, Y. (2016). Multi Akad (Al-Uqud Al-Murakkabah) di Perbankan Syariah Perspektif Muamalah. Ilmiah Syari'ah, 177-189.

Ascarya. (2006). Akad dan Produk Bank Syariah: Konsep dan Praktek di Beberapa Negara. Jakarta: Bank Indonesia.

Ascarya, & Yumanita, D. (2005). Bank Syariah: Gambaran Umum. Jakarta: PSSK Bank Indonesia.

Badan Pusat Statistik Kabupaten Indramayu. (2019). Kabupaten Indramayu Dalam Angka 2018. Indramayu: Badan Pusat Statistik Kabupaten Indramayu.

BAPPEDA INDRAMAYU. (2010, Oktober 08). Potensi dan Peluang Investasi. Dipetik April 21, 2019, dari bappedaindramayu.madebychocaholic.com: http://bappedaindramayu.madebychocaholic.com/potensi

Editor. (2015, Januari 04). Dua Transaksi Dalam Satu Transaksi Jual Beli, Orang Kota Menjualkan Barang Dagangan Orang Desa. Dipetik Mei 27, 2018, dari almanhaj.or.id: https://almanhaj.or.id/4036-dua-transaksi-dalam-satu-transaksi-jual-beli-orang kota-menjualkan-barang-dagangan-orang-desa.html

Ghazali, A. R. (2010). Fiqih Muamalah. Jakarta: Kencana.

Haroen, N. (2000). Fiqih Muamalah. Jakarta: Gaya Media Pratama.

Hasanah, H. (2017). Teknik-Teknik Observasi. Journal UIN walisongo Semarang, 22-46.

Indonesia Investmen. (2016, Agustus 16). Islam di Indonesia. Dipetik April 21, 2019, dari www.indonesia-investments.com: https://www.indonesia-investments.com/id/budaya/agama/islam/item248?

Jaziri, A. A. (1994). Fiqih 4 Mazhab Bagian Muamalah. Semarang: Asy-Syifa.

Kelompok KKN Blok Balir 2 Menara Gading. (2017). Laporan KKN Blok Balir II 2017. Indramayu: Kelompok KKN Blok Balir 2 Menara Gading.

Mahfuz. (2016, March 31). Urgensi Ekonomi Syariah. Dipetik September 2017, dari Sekolah Tinggi Ekonomi dan Bisnis Islam (STEBI) Gloabl Mulia: http://www.globlalmulia.ac.id/berita-perkembangan-ekonomi-syariah-dan-peran-sertanya-dalam-pembangunan-indonesia.html#ixzz50LwMvWqy

Maulidi, A. (2016, Oktober 19). Pengertian Data Primer dan Sekunder. Dipetik April 24, 2018, dari Kanal Informasi: https://www.kanalinfo.web.id/2016/10/pengertian-data-primer-dan-data-sekunder.html?m=1

Parlindungan, A. (1989). Undang – Undang Bagi Hasil di Indonesia (Suatu Studi Komparatif). Bandung: Mandar Maju.

Pratama, S. P. (2006). Problematika Penerapan Metode Field Research Untuk Penelitian Arsitektur Vernakular di Indonesia. Dimensi Teknik Arsitektur, 59-66.

Raco, J. (2010). Metode Penelitian Kualitatif: Jenis, Karakteristik, dan Keunggulannya. Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia.

Santoso, U. (2008). Hukum Agraria dan Hak – Hak Atas Tanah. Jakarta: Kencana.

Sari, N. (2015). Kontrak (akad) dan Implementasinya Dalam Perbankan Syariah. Banda Aceh: Yayasan PeNa Banda Aceh.

Sholahuddin, M. (2004). Risiko Pembiayaan Dalam Perbankan Syariah. BENEFIT, 130-138.

Soetopo, K., Saerang, P. D., & Mawikere, L. (t.thn.). Analisis Implementasi Prinsip Bagi hasil, Resiko dan PenangananPembiayaan Bermasalah Terhadapa Pembiayaan Musyarakah Pembiayaan Mudharabah. 207-223.

Sudiyat, I. (1981). Hukum Adat Sketsa Asas. Yogyakarta: Liberty.

Suhendi, H. (2016). Fiqih Muamalah. Depok: PT Rajagrafindo Persada.

Suhendi, H. (2016). Fiqih Muamalah. Depok: PT. Raja Grafindo Persada.

Supardi. (1993). Populasi Dan Sampe lPenelitian. UNISIA, 100-108.

Syafe'i, R. (2004). Fiqih Muamalah. Bandung: CV. Pustaka Setia.

Syariah, P. K. (2008). Perbankan Syariah. Jakarta: PKES Publishing.

Ulwan, M. N. (2014, Februari 20). Teknik Pengambilan Sampel dengan Metode purposive Sampling. Dipetik 05 27, 2018, dari www.portal-statitik.com: www.portal-statitik.com/2014/02/teknik-pengambilan-sampel-dengan-metode.html?m=1

Unduhan

Diterbitkan

2022-10-18

Cara Mengutip

Arifan Zulianto, R., & Iswandi, I. (2022). AKAD KERJASAMA MERTELU PADA BIDANG PERTANIAN DI BLOK BALIR II DITINJAU DARI HUKUM ISLAM. Jurnal Penelitian Multidisiplin Ilmu, 1(3), 619–626. https://doi.org/10.59004/metta.v1i3.202

Terbitan

Bagian

Artikel

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama

1 2 3 > >> 

Artikel Serupa

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 > >> 

Anda juga bisa Mulai pencarian similarity tingkat lanjut untuk artikel ini.